GOESSNEWS.COM – BENGKULU – Persatuan Wedratama Republik Indonesia (PWRI) Provinsi Bengkulu menggelar peringatan HUT ke-61 PWRI sekaligus Musyawarah Wilayah (Muswil) di Balai Raya Semarak Bengkulu pada Rabu (30/8/23).
Acara ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PWRI Pusat, Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Wanita PWRI Pusat, serta Ketua dan pengurus PWRI Provinsi Bengkulu.
Dalam sambutannya, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menekankan bahwa para pensiunan yang tergabung dalam organisasi Wedratama ini merupakan Aparatur Sipil Negara yang telah menyelesaikan tugasnya dan kini menjalankan peran sebagai orang tua yang profesional.
Gubernur Rohidin Mersyah juga menyoroti pentingnya acara HUT PWRI dan Musyawarah Wilayah ini bagi organisasi dan masyarakat secara keseluruhan. Dia mengungkapkan bahwa esensi dari perayaan ini adalah untuk merayakan pencapaian kinerja serta sebagai momen bagi organisasi untuk memperbaiki program kerjanya. Dia menekankan bahwa masukan dan saran yang diberikan akan melahirkan semangat motivasi yang positif.
“Kegiatan ini merupakan kesempatan bagi organisasi untuk merenungkan dan memperbaiki program kerjanya. Masukan dan saran yang diberikan akan memberikan semangat dan motivasi yang berharga,” ujar Gubernur Rohidin Mersyah.
Dia juga mengungkapkan bahwa setiap ASN yang telah pensiun secara tidak langsung menjadi anggota PWRI, mengacu pada status ‘stelsel pasif’. Gubernur Rohidin Mersyah sendiri juga merupakan anggota PWRI karena menjadi pensiunan ASN pada Agustus 2015.
Gubernur Rohidin juga berbagi capaian dan progres pembangunan yang telah dilakukan selama kepemimpinannya sebagai Gubernur Provinsi Bengkulu yang ke-10. Dia menekankan bahwa apa yang dilakukannya adalah kelanjutan dari cita-cita pembangunan yang dicanangkan oleh para pemimpin sebelumnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PWRI Pusat, Agung Mulyana, menyampaikan harapannya terhadap Musyawarah Wilayah PWRI Provinsi Bengkulu yang akan memilih pengurus baru. Dia berharap pengurus baru dapat merumuskan program kerja yang berkontribusi pada kesejahteraan anggota.
“Kami berharap pengurus baru dapat merancang program yang meningkatkan kesejahteraan anggota. Selain itu, kami mendorong adanya program persiapan pensiun agar ASN yang akan pensiun dapat mempersiapkan diri dengan baik,” ungkap Agung.(MU)