GOESSNEWS.COM – BENGKULU – Usai mengukuhkan Kepengurusan HIKMA Provinsi Bengkulu, Rejang Lebong, dan IKA SeMaKu Kepahiang untuk periode 2023-2027 di Lapangan Kabawetan Kabupaten Kepahiang pada hari Ahad (10/09), Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan pesan penting kepada organisasi kemasyarakatan (Ormas) berbasis kesukuan. Gubernur meminta Ormas ini untuk bersatu padu dalam menghasilkan tokoh-tokoh daerah yang berkualitas.
Menurut Gubernur Rohidin, langkah ini sesuai dengan peran utama Ormas berbasis kesukuan dalam memelihara dan mengembangkan budaya daerah sambil menjalin silaturahmi. Budaya daerah adalah salah satu aset berharga Bengkulu di sektor kesukuan.
“Ini harus terus dijaga sebagai wadah silaturahmi sehingga kita dapat saling memperkuat. Melalui pertemuan Ormas berbasis suku, kita dapat menguatkan pemahaman bahwa Bengkulu memiliki kekayaan dalam keanekaragaman dan potensi untuk melahirkan tokoh-tokoh muda yang berbakat, baik di tingkat Bengkulu maupun nasional,” jelas Gubernur Rohidin.
Selain itu, Gubernur Rohidin juga mengingatkan anggota HIKMA dan IKA SeMaku, termasuk para Tokoh Masyarakat Kepahiang dan Rejang Lebong, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar menjaga kekompakan dan kerukunan, terutama menjelang tahun politik 2024.
“Walaupun berbeda pilihan dan dukungan, silaturahmi harus tetap terjaga dan kerukunan antar sesama, terutama dalam konteks kesukuan, harus tetap harmonis,” tambahnya.
Bupati Kepahiang, Hidayatullah Sjahid, menyambut baik peresmian Kepengurusan HIKMA dan IKA SeMaku Kabupaten Kepahiang. Menurutnya, sejak Kepahiang menjadi kabupaten definitif, warga SeMaku telah memberikan banyak kontribusi baik di sektor pemerintahan maupun kemasyarakatan. Ikatan keluarga ini memperkaya budaya Kepahiang sebagai miniatur Indonesia di Bengkulu, dengan beragam etnis yang menetap di sana, seperti etnis Jawa, Sunda, Minang, dan lainnya.(MU)