GOESSNEWS.COM – Bengkulu, 6 Agustus 2025 – Komitmen Perum Bulog untuk menghadirkan keadilan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia kembali dibuktikan. Melalui Kantor Wilayah Bengkulu, Bulog menyalurkan bantuan pangan sebanyak 11.140 kilogram beras ke Pulau Enggano, salah satu pulau terluar Indonesia yang berada di tengah Samudera Hindia.
Langkah ini menjadi bentuk nyata kepedulian negara melalui Bulog terhadap masyarakat di wilayah terpencil dan sulit dijangkau. Program ini juga merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
Pemimpin Bulog Kanwil Bengkulu, Dody Syahrial, mengatakan bahwa penyaluran ke Pulau Enggano bukan sekadar distribusi logistik, tetapi simbol kehadiran negara dalam menjamin hak pangan warganya, di manapun mereka berada.
“Pulau Enggano adalah wilayah yang secara geografis menantang, namun masyarakatnya tidak boleh merasa ditinggalkan. Ini adalah bentuk komitmen dan kepedulian kami agar mereka tetap mendapatkan akses pangan yang layak,” ujar Dody.
Sebanyak 557 keluarga Penerima Bantuan Pangan (PBP) di berbagai desa di Pulau Enggano menerima bantuan beras kualitas baik. Setiap keluarga mendapatkan beras sesuai standar nasional untuk mencukupi kebutuhan pokok harian mereka.
Warga setempat mengaku sangat terbantu dengan bantuan ini, terutama karena harga beras di Enggano kerap melonjak tinggi akibat terbatasnya pasokan dan sulitnya jalur distribusi laut.
“Kami sangat bersyukur. Di tengah cuaca tak menentu dan kapal yang jarang masuk, bantuan ini terasa sangat berarti,” ucap salah satu warga Desa Apoho.
Bulog berharap penyaluran ini bukan hanya menjawab kebutuhan mendesak, tapi juga mempertegas bahwa tidak ada masyarakat yang terlalu jauh untuk dijangkau oleh negara. Pulau Enggano, meski terpencil, tetap menjadi bagian penting dari upaya bersama menjaga kedaulatan dan keadilan pangan nasional.Gus
